Minggu, 31 Mei 2015

Perpisahan berujung maut

Bumiayu - Kepala sekolah SD Adisana 04 Bumiayu, Kusmedi SPd membantah bahwa Riri Apriliana (12) meninggal karena terseret ombak di kawasan pantai Ayah kabupaten Kebumen.

" Riri bukan terseret ombak tetapi terjerembab di pasir hidup dan masuk kepusaran yang berujung pada muara sungai Ayah. Bahkan jarak hilangnya riri dengan bibir pantai itu sejauh 300an meter, jadi bukan dipinggir pantai," bantah Kusmedi.

Kusmedi menerangkan bahwa keberadaan muridnya di kawasan pantai ayah itu merupakan rangkaian dari acara perpisahan kelas VI (enam) SD Adisana 04 Bumiayu.
Pihak sekolah sebelum memutuskan untuk pergi ke objek wisata di kabupaten Kebumen, telah menempuh upaya musyawarah terlebih dahulu dengan wali murid dan akhirnya disepakati pergi ke Gua Jatijajar dan ke pantai Ayah.

Lebih lanjut Kusmedi menceritakan, mereka berangkat pada Sabtu (30/5/15) pagi dan sampai di OW gua Jatijajar sekira pukul 11.00 wib guna mempersilahkan semua rombongan untuk beristirahat sembari menikmati panorama Gua jatijajar. Kemudian selepas dzuhur, mereka kembali melanjutkan perjalan ke pantai ayah. Sesampainya disana sekira pukul 13.00wib, pihak sekolah langsung menggelar acara perpisahan dan makan siang. Setelah itu semua siswa diperbolehkan untuk bermain dan menikmati indahnya kawasan pantai Ayah.

" Saat itu Riri dan Hafni berjalan saling bergandengan sembari melihat pemandangan, tetapi tiba-tiba riri terperosok kedalam pusaran pasir hidup bersama hafni. Beruntung hafni dapat terselamatkan, berkat pertolongan pak jatmiko yang langsung mengejar larinya tubuh hafni. Namun sayang Riri hilang hingga Tim SAR dan TNI Angkatan Laut (AL) mencarinya," papar Kusmedi.

Menurut Jatmiko yang juga guru di SD Adisana 04 Bumiayu bahwa, saat dirinya mencoba menyelamatkan hafni, kondisi arus air di muara sungai ayah itu memang sangat deras dan memang ada pusaran yang besar di muara tersebut.

" Saya merasakan sendiri bagaimana besarnya arus air muara itu. Kemudian begitu saya mencoba lagi untuk mencari Riri, tim SAR dan TNI AL melarang saya," ujarnya.

Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, bahwa tubuh korban ditemukan dalam keadaan tewas setelah Tim SAR Kebumen melakukan pencarian selama 5 jam 30 menit, hingga pukul 20.00 wib.
Berdasarkan keterangan pihak sekolah, jarak penemuan tubuh korban sekitar 50 meter dari tempat hilangnya korban.

Jenazah Riri kemudian dimakamkan di pekarangan rumahnya di dukuh Blere RT 02/02 desa Adisana kecamatan Bumiayu, pada Minggu siang (31/05/15) setelah Bapaknya pulang dari Madura.
Pihak sekolah juga berjanji akan memberikan santuanan terhadap keluarga korban sebagai uang  duka.
(D)

Sabtu, 30 Mei 2015

Riri meninggal terseret pasir hidup di kawasan pantai kebumen

Bumiayu - Seorang murid kelas VI SD Adisana 04 Bumiayu, tenggelam terseret pasir hidup di kawasan Pantai Ayah kabupaten Kebumen, Sabtu sore (31/05/15) sekira pukul 14.30 WIB. Korban yang diketahui bernama Riri Apriliana (12) ditemukan dalam keadaan tewas setelah Tim SAR Kebumen melakukan pencarian selama 5 jam 30 menit, hingga pukul 20.00 wib.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, jenazah Riri oleh tim SAR Kebumen sekira pukul 21.15 wib langsung dikirim kerumah duka di dukuh Blere RT 02/02 desa Adisana kecamatan Bumiayu, Brebes. Jenazah Riri yang sampai sekira pukul 23.00 wib, langsung disambut isak tangis oleh keluarga korban.

Korban merupakan anak kedua dari tiga bersaudara dari pasangan Ghozin (40) dan Farhati (38), korban dikenal baik, ramah dan berbakti kepada orang tuanya serta rajin beribadah. " Riri adalah anak perempuan kami satu-satu dan semasa hidupnya menjadi anak yang penurut, periang, anak yang berbakti dan selalu rajin beribadah. Terakhir saat mengikuti kegiatan Isra' Mi'raj senin kemarin, dia sempat berfoto dan meminta fotonya di cetak buat kenang-kenangan, ternyata memang benar foto itu menjadi kenang-kenangan terakhir kami," ucap Farhati sembari berkaca-kaca.

Selain itu korban juga selalu berprestasi di sekolah, baik dalam  akademik maupun non akademik. Prestasi akademiknya, korban selalu berada pada peringkat 1 ataupun peringat 2 dikelasnya. Sementara dibidang non akademiknya, korban menjuarai lomba pidato bahasa inggris, Pramuka, Tari dan Iqro bi Tartil.

"Dia adalah teman terbaik kami, dia selalu mengajarkan kami pelajaran yang dianggap susah dan dia selalu menjadi tempat curhatan temen-temen sekelas jika ada masalah. Dengan kepergiannya, kami sangat kehilangan sekali, selamat jalan kawan semoga kau bahagia di lam sana," ujar Riska teman sekelas korban.
(D)

Kamis, 28 Mei 2015

Pelanggan inginkan direktur devinitif, agar bisa merubah mahalnya tarif PDAM

Bumiayu - Menindak lanjuti pemberitaan soal molornya penetapan direktur PDAM Brebes oleh Bupati Brebes, membuat sejumlah pelanggan PDAM yang berada di wilayah selatanpun mulai angkat bicara. Mereka menyayangkan tindakan Bupati Brebes Hj Idza Priyanti yang kurang tegas dalam memutuskan dan menetapkan siapakah direktur PDAM Brebes devinitif itu nantinya.

Suyanto warga desa/kecamatan Bumiayu mengatakan, jika sudah ada calon yang dihasilkan dari seleksi uji kelayakan (fit and propertest), kenapa Bupati tidak segera memutuskan dan menetapkan sebagai direktur PDAM Brebes. Bukankah proses seleksi sudah dilaksanakan sesuai normatif yang ada, kenapa harus menunggu dan terus menunggu.

" Kami tidak peduli siapakah orangnya, yang jelas kami mengininkan PDAM punya direktur devinitif agar tarif PDAM di wilayah selatan tidak terlalu mahal, karena dengan adanya direktur devinitif akan mampu mengambil kebijakan akan tarif baru. Masa kita yang dekat sumber tarifnya mahal, gimana nich yang bener saja..," ujar Yanto yang juga pelanggan PDAM.

Hal senada juga diungkapkan Imam Santoso bahwa PDAM Brebes ini hampir 10 tahun lamanya dipegang oleh seorang Plt dan ini merupakan rekor yang belum terpecahkan.

Kemudian jika menyikapi berita Brebesnews.co edisi 22 Mei 2015 lalu bahwa Chamami itu terjerat masalah hutang piutang, menurut imam, itu merupakan persoalan pribadi. " Jangan kan sekelas chamami, sekelas Bupati atau Gubernurpun punya persoalan hutang piutang," kata imam yang juga mantan anggota dewan periode 2004-2009.

Dia menambahkan, jika chamami tetap dijadikan direktur PDAM Brebes maka akan ada demo dan pencabutan suplai air minum yang berasal dari selatan, bukankah sumber air itu adalah milik negara. " Jadi Bupati jangan takut dengan ancaman itu, malah jika tidak segera dilantik Bupati akan bermasalah," pungkas imam.

Jumat, 22 Mei 2015

LSM dan Mahasiswa ancam demo jika Chamami tetap sebagai calon Dirut PDAM Brebes

BUMIAYU - Menyikapi lambatnya pemerintah kabupaten Brebes dalam memutuskan dan menetapkan direktur baru PDAM Brebes, membuat sejumlah masyarakat Brebes selatan bersama LSM dan aliansi Mahasiswa Brebes menyatakan sikap terkait dengan adanya pengangkatan calon direktur PDAM Brebes. Dimana seperti diketahui bahwa untuk calon direktur baru PDAM Brebes telah terpilih ada 2 nama yakni dari internal PDAM Brebes sendiri, yaitu Karmai Widiastuti SE dan dari pihak luar yaitu Chamami.

Mereka yang menyatakan sikap tersebut diantaranya LSM Forpambes selatan, LSM Gugat, LSM Wahana bumi lestari, LSM Masjali, LSM Pampera, lalu HMI komisariat Ibnu Sina, HMI Komisariat AL Ghazali, Dewan Mahasiswa STKIP Islam BUmiayu, Himpunan mahasiswa managemen STIE Islam Bumiayu.

Mereka secara tegas menolak pencalonan, pelantikan dan penetapan direktur PDAM Brebes atas Nama sdr Chamami. Dimana yang bersangkutan memiliki hutang di BBK Banjarharjo sebesar Rp 250 juta saat menjadi anggota DPRD Brebes.

" Sehingga kami menganggap yang bersangkutan telah melanggar persyaratan sebagaimana perda no 23 tahun 2013. Hal ini membuktikan bahwa calon ini tidak memiliki integritas moral dan kepribadian yang baik, kami khawatirkan PDAM Brebes hanya untuk kepentingan pribadi dan kelompok tertentu saja," ucap Untung Imam Subagyo dari LSM Masjali.

Menurutnya, Panitia seleksi (Pansel) agar dapat melakukan penyelidikan terkait kasus hutang piutang itu dan begitu pula penyelidikan latar belakang terhadap calon yang lain, setelah semua itu dilaksanakan mohon segera pansel melaporkan hasilnya ke Bupati guna bahan pertimbangan.

" Kami mohon kepada Bupati untuk segera memrintahkan pansel mengecek informasi tersebut. Selain itu juga perlu pengkajian terhadap pengalaman kerja sdr Chamami yang belum jelas, ini harus dibuktikan dengan sebenar-benarnya demi masa depan PDAM Brebes," kata Untung.

Hal senada juga di ungkapkan Apifudin dari Forpambes selatan bahwa, Perkembangan PDAM saat ini telah meningkat baik dari hasil pelayanan, administrasi, keungan telah dinilai BPKP dengan nilai baik dan sekaligus ketersedian air baku untuk wilayah selatan juga sangat bagus. Explorasi tuk uleng bisa terwujud jika memiliki direktur yang mampu membantu pemkab Brebes dalam memenuhi air baku yang merupakan tanggung jawab pemeirintah daerah sebesar 68,98 persen dari jumlah penduduk kabupaten Brebes.

Dirinya menegaskan bahwa masih banyak kebutuhan air bersih untuk masyarakat sehingga dibutuhkan seorang direktur yang bisa berkreasi dengan selalu berpijak pada aturan.

 " Kami menolak keras jika seorang pemimpin PDAM tidak memiliki integritas moral yang baik dan jika yang bersangkutan tetap ditetapkan sebagai calon direktur PDAM Brebes, maka jangan salahkan kami jika harus menggelar demo besar-besaran dan mencabut suplai air miunum yang berasal dari wilayah selatan. Untuk itu Bupati segera menindak lanjuti jika yang bersankutan cacat hukum, cacat integritas dan tidak sesuai perda," Tutup Apif.
(*)

PT KAI Segel lahan aset

BUMIAYU - PT KAI (Kereta Api Indonesia) Daop V melakukan Penertiban dan pengosongan aset negara terhadap tempat usaha furniture di blok Talok desa Dukuturi kecamatan Bumiayu dengan cara penyegelan lahan, Kamis (21/05/2015).

Langkah yang dilakukan Daop V ini lantaran pengusaha/pemilik usaha furniture tersebut selama 7 tahun tercatat belum membayar uang sewa atau memperpanjang kontrak sewa lahan terhadap PT KAI hingga sekarang, padahal akhir kontrak sewa lahan itu tertanggal 31 Desember 2008.

Agus salah seorang petugas dari Daop V Purwokerto menyatakan, Penertiban dan penyegelan tempat tersebut, setelah pihaknya menempuh semua tahapan yang ada, mulai dari surat peringatan  pertama, surat peringatan kedua hingga pemanggilan penyewa ke kantor pengusahaan aset Daop 5 Purwokerto. Namun yang bersangkutan belum juga memproses perpanjangan sewa tanah milik PT KAI yang telah berakhir, tetapi yang bersangkutan masih menggunakan lahan itu.

" Semua tahapan telah kami lalui namun ternyata tidak ada itikad baik dari penyewa untuk memperpanjang kontrak, Sehingga kami terpaksa melakukan penertiban dan penyegelan tempat ini," ujar Agus.

Para petugas gabungan dari Daop V tersebut, melakukan penyegelan dengan memasang pagar keliling yang terbuat dari seng di dua lokasi yakni di lahan seluas 1467 meter persegi dan lahan seluas 374 meter persegi yang merupakan lahan yang disewa oleh H Safii warga Talok desa Dukuturi kecamatan Bumiayu.

Penyegelan tersebut langsung mendapatkan respon dari pihak yang bersangkutan. Gofar salah seorang anak pegusaha furniture mengatakan bahwa selama ini pihak PT KAI dalam memnentukan harga kontrak lahan kurang transparan dan main patok harga saja tanpa persetujuan dari para pengontrak lahan.

 " Kami hanya mendapatkan tagihan per tahun dan jumlahnya selalu meningkat, bahkan selisihnya cukup jauh yakni pada tahun 2009 saja nominalnya sekitar Rp 5 juta kemudian ditahun berikutnya bertambah menjadi Rp 5,5 juta dan yang mengejutkan pada tahun 2015 ini nominalnya mencapai Rp 46.878.270,-. Ini sunguh angka yang fantastis," tutur Gofar.

Hal senada juga diungkapkan  Samsul Bahri (45) salah seorang penyewa yang mengakui bahwa PT KAI dalam menentukan harga memang seenaknya saja. Dimana dia yang menyewa lahan seluas 179 meter persegi pada tahun 2014 dihargai dengan nominal  Rp 2.750.000 dan pada tahun 2015 ini nominalnya mencapai hampir Rp 6 juta.

 " Karena saya keberatan, sehingga kami mengajukan keringanan dan akhirnya kami bayar dengan nominal Rp. 4.045.000. namun yang membuat kami heran kenapa pajak dari desa masih saja ditanggung oleh kami," pungkas Samsul.

Selasa, 19 Mei 2015

Manfaat Bawang

Dalam pengobatan China, telapak kaki memiliki jalur akses langsung ke beberapa organ pada tubuh Anda melalui apa yang dikenal dengan meridian. Meridian ini adalah jalur masing-masing organ pada tubuh. Bagi mereka yang memahami pengobatan Cina mungkin tahu bahwa sistem meridian sangat erat korelasinya dengan sistem saraf.

Pada gambar di bawah ini anda dapat melihat organ dan sistem dalam tubuh dan titik koneksi meridian di kaki.

Telapak kaki memiliki banyak ujung saraf yang berbeda, ada sekitar 7.000 ujung syaraf  yang secara langsung menghubungkan ke berbagai organ pada tubuh. Ujung-ujung syaraf tersebut adalah sirkuit listrik yang sangat kuat dalam tubuh dan sering aktif jika sering menerima sentuhan. Tak heran jika  para ahli pengobatan China merekomendasikan berjalan dengan bertelanjang kaki. Maksudnya agar ujung-ujung syaraf di telapak kaki dapat langsung menerima banyak rangsangan dari apa yang diinjak serta agar bersentuhan langsung dengan tanah yang mengandung ion negatif bumi.

Salah satu cara paling mudah untuk membuka jalur-jalur listrik (meridian) dan untuk membantu memurnikan organ internal pada tubuh adalah dengan cara memotong bawang merah atau bawang putih dan menempelkannya pada telapak kaki. Tempelkan irisan bawang tersebut di telapak selama anda tidur. Untuk lebih mudah dan agar irisan bawang tidak terlepas ketika anda tertidur, tempelkan irisan bawang pada telapak kaki dan pakailah kaus kaki.

Berikut ini beberapa manfaat menempelkan potongan bawang pada telapak kaki disaat tidur:

  •     Membersihkan darah: Saat anda tidur, asam fosfat dari bawang diserap melalui trans-dermal pada telapak kaki dan masuk ke pembuluh. Asam fosfat mampu memurnikan dan menyerap racun dalam darah
  •     Membunuh bakteri, kuman dan patogen: Bawang, baik itu bawang putih maupun bawang merah memiliki manfaat anti-bakteri dan anti-virus yang kuat! Ketika anda tidur, kandungan bawang akan menghisap bakteri berbahaya dan racun akan keluar dari tubuh melalui telapak kaki.
  •     Memurnikan udara: Udara di kamar atau ruangan tempat anda tidur akan menjadi bersih.
  •     Di Inggris, kebiasaan menyimpan potongan-potongan bawang dan menaruhnya di pojok-pojok ruangan sering dilakukan.  Hal ini bertujuan untuk membersihkan udara dari virus yang bisa menyebabkan berbagai penyakit termasuk flu.

Cara alami ini sangat mudah dan layak anda coba. Hanya dengan menggunakan bawang yang begitu mudah didapat, anda akan mendapatkan berbagai manfaat kesehatan. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.[*]

6 Jenis Makanan ini, Jangan Panaskan Ulang

Bagi ibu rumah tangga, menghangatkan kembali makanan sisa atau makanan yang tidak sempat dimakan mungkin menjadi kegiatan rutin tiap hari. Hal tersebut dianggap lumrah, namun tanpa disadari ternyata mengkonsumsi makanan yang sudah lama disimpan dan menghangatkannya kembali sangat tidak dianjurkan untuk beberapa masakan.

Mengapa? Karena beberapa makanan bisa berubah komposisinya setelah dipanaskan ulang sehingga hilang kandungan gizinya, dan bahkan bisa menjadi beracun. Berikut ini makanan yang tidak dianjurkan untuk dihangatkan kembali:

Jamur

Masakan dengan bahan Jamur sebaiknya dimakan dengan segera ketika sudah dimasak, dan jika dibiarkan lama lebih baik memakannya pada kondisi dingin apa adanya, jangan dipanaskan ulang. Jika dipanaskan ulang, akan ada perubahan dalam komposisi proteinnya, dan bahkan ada perubahan rasa. Akibatnya dapat menyebabkan berbagai masalah pencernaan, dan kehilangan manfaat gizi yang terkandung pada jamur.

Ayam

Sama seperti jamur, jika dipanaskan ulang daging ayam akan berubah komposisi proteinnya. Oleh karena itu, jika anda ingin menghangatkannya kembali tidak dianjurkan memanaskan ulang pada suhu tinggi, cukup dengan api kecil dengan waktu singkat hingga masakan terasa cukup hangat.

Kentang

Kentang adalah makanan yang sangat bergizi yang tidak dianjurkan untuk dipanaskan ulang karena kandungan gizinya akan hilang, dan bahkan jika dipanaskan berulang-ulang kemungkinan akan menjadi beracun. Makan segera setelah dimasak atau makan dalam kondisi dingin tanpa perlu memanaskannya kembali.

Bayam

Bayam adalah makanan yang mengandung banyak nitrat, yang jika dipanaskan berulang kali akan mengubah kandungan nitrat menjadi nitrit. Nitrit berpotensi karsinogenik (zat pemicu kanker) bagi tubuh manusia, jadi sangat dianjurkan agar hanya memakan masakan bayam dalam kondisi segar, makanlah segera setelah masakan matang. Hindari makan masakan bayam yang sudah tersimpan lama, dan jangan menghangatkannya untuk dimakan ulang.

Seledri

Seledri paling sering digunakan untuk sup, seledri juga mengandung nitrat yang akan berubah jadi nitrit yang sifatnya karsinogenik (pemicu kanker) jika dipanaskan ulang. Jika anda ingin memanaskan ulang sup anda sebaiknya buang terlebih dahulu potongan-potongan seledrinya.

Telur

Telur adalah makanan berisiko tinggi jika dipanaskan ulang. Telur akan menjadi sangat beracun jika terkena paparan suhu tinggi secara berulang. Terutama telur yang dimasak dengan cara direbus atau dimasak dalam kondisi bulat dengan bagian kuningya tetap di dalam.

Itulah beberapa makanan yang tidak dianjurkan untuk dipanaskan ulang. Semoga bermanfaat untuk para ibu.

Tips Bersihkan Paru-paru Hanya dalam Waktu 72 jam

Paru-paru merupakan salah satu organ penting pada tubuh yang berfungsi sebagai alat pernafasan. Paru-paru terletak di bawah tulang rusuk yang memiliki tugas yang sangat berat, apabila yang dihirup adalah udara kotor yang mengandung polutan maka paru-paru akan menjadi kotor.

Paru-paru kotor merupakan salah satu penyebab dari timbulnya berbagai macam penyakit, salah satunya adalah kanker paru-paru. Saat ini, penyebab terbesar kanker paru-paru adalah rokok. Rokok bersifat candu,  jika seseorang sudah kecanduan rokok maka aktifitas merokok akan menjadi kebutuhan rutin. Selain rokok, tentu masih banyak penyebab lain yang bisa menjadikan paru-paru anda menjadi kotor termasuk diantaranya polusi udara yang dihasilkan dari mesin kendaraan.

Bagaimana cara membersihkan dan memurnikan kembali paru-paru? Berikut ini beberapa tips untuk memurnikan paru-paru Anda yang bisa anda coba hanya dalam waktu 72 jam:

Pertama-tama, jauhi semua produk makanan yang mengandung susu dari menu harian anda. Hal ini diperlukan untuk memperlancar proses pembersihan toxin dari dalam tubuh selama menjalani tips ini.

Pada hari pertama, minum secangkir teh herbal atau teh hijau sebelum tidur. Ini akan melepaskan semua racun yang terkandung di usus. Tapi, tolong diingat, selama menjalani proses pemurnian paru-paru, Anda tidak boleh melakukan pekerjaan berat, dan jangan membebani paru-paru anda denga aktifitas menahan nafas berlama-lama atau meniup balon hingga merasa kelelahan.


Pagi hari sebelum sarapan, minumlah 300 ml air perasan lemon yang dicampur dengan sedikit air. Jika Anda tidak menyukai rasa lemon, anda bisa menggantinya dengan jus nanas. Kedua buah ini mengandung antioksidan alami yang meningkatkan sistem pernapasan.

Minum 300 ml jus wortel antara sarapan dan makan siang. Jus ini akan membantu meningkatkan pH darah Anda selama 72 jam pembersihan.

Setelah makan siang minum 400 ml jus buah yang mengandung banyak kalium. Buah yang kaya akan kalium diantaranya: kurma, alpukat, pepaya, pisang, dan apricot. Kalium bertindak sebagai tonik pembersih yang besar pengaruhnya.

Malam harinya, minum 400 ml jus cranberry sebelum tidur, yang akan membantu Anda dalam memerangi bakteri yang dapat menyebabkan infeksi di paru-paru selama anda tidur.

Aktifitas pemurnian paru-paru ini bisa anda mulai dari pagi hari dengan mengikuti rutinitas yang disebutkan di atas. Lakukan minimal selama selama 3 hari atau 72 jam dan rasakan hasilnya. Semoga bermanfaat. (health/jnews)

Tips Kesehatan: Turunkan berat badan

Memiliki berat badan ideal merupakan impian bagi mereka yang memiliki tubuh gemuk. Banyak dari mereka yang menjalani berbagai program diet, mulai dari menyusun menu makanan harian yang selektif hingga membatasi asupan makanan secara ketat.

Ingin mendapatkan berat badan ideal dalam waktu singkat bukan berarti harus diet gila-gilaan. Diet boleh dilakukan namun menjaga kesehatan tubuh dengan memperhatikan asupan nutrisi juga harus diperhatikan. Salah satu cara sehat untuk menurunkan berat badan adalah dengan membuat ramuan dari bahan-bahan alami. Teh hijau adalah salah satu bahan alami yang berkhasiat untuk menurunkan berat badan.

Hanya dengan bahan teh hijau dan susu, anda dapat meracik ramuan sehat yang dapat menurunkan berat badan secara signifikan hingga 1 kg hanya dalam waktu 24 jam saja. Bagaimana caranya? Sebelum anda mencobanya, pastikan anda tidak mempunyai masalah dengan tekanan darah karena ramuan ini tidak cocok untuk anda yang memiliki tekanan darah rendah. Selain itu ramuan ini juga tidak baik dan sebaiknya dihindari bagi anda yang alergi terhadap susu.

Berikut cara dan bahan yang diperlukan:
Bahan yang diperlukan untuk membuat ramuan ini adalah susu rendah lemak sebanyak 2 liter dan 3 sendok makan teh hijau. Disarankan untuk membeli teh herbal yang sudah terkenal kualitasnya.

Cara membuatnya cukup dengan merebus susu hingga kira-kira 70 derajat celcius, setelah susu panas campurkan teh hijau dan aduk. Dinginkan ramuan tersebut dengan cara ditutup dan disimpan selama 30 menit kemudian disaring.

Minumlah ramuan tersebut setiap 2 jam hingga habis dan jangan minum cairan lain selain meminum larutan tersebut. Buktikan kedahsyatan khasiat teh hijau, setelah kurang lebih 24 jam sejak anda pertama meminum larutan tersebut berat badan anda akan turun hingga 1 kg. Semoga bermanfaat.

KA seret carry sejauh 500 meter

Paguyangan - Akibat mogok ditengah perlintasan Kereta api masuk desa Pakujati kecamatan Paguyangan, sebuah mobil Carry bernopol G 1944 NC diseruduk Kereta Api (KA) dari arah Utara menuju selatan, Selasa (19/5/2015) sekira pukul 11.00 wib. 

Berdasarkan pantauan dilapangan, mobil carry yang dikemudikan Sumarno (50) warga Pakujati itu terseret KA Fajar utama jurusan pasar senen-Jogjakarta, kurang lebih sejuah 500 meter dari perlintasan. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, pasalnya saat KA Fajar utama itu menyambar mobil carry, sang supir yang juga pemilik mobil langsung ditarik petugas perlintasan.

" Saya langsung saja menarik pak marno yang saat itu tengah berusaha mendorong mobilnya yang mogok. Sehingga hanya mobilnya saja yang terdorong KA jauh hingga 500 meteran," ungkap Agus Muntaat salah seorang petugas perlintasan.

Agus mengakui bahwa diperlintasan KA tersebut memang sangat kurang memenuhi standar kelayakan, dimana palang pintunya saja masih manual tidak menggunakan mesin dan disana juga belum ada peralatan yang mengindikasikan bahwa ada ketera yang hendak lewat/melintas.

"Hingga saat ini kami masih berpatokan pada asap, bunyi klakson KA serta percakapan radio antara masinis dengan penjaga perlintasan rel di Kreteg. oleh karenanya kami mohon kepada pihak terkait agar melengkapi sarana prasarana disini, guna mencegah kejadian serupa," papar Agus.

Kapolsek Paguyangan AKP I Wayan Pariharta membenarkan jika diwilayah hukum kerjanya telah terjadi kecelakaan antara KA Fajar utama jurusan pasar senen-Jogjakarta dengan sebuah mobil carry bernopol G 1944 NC di perlintasan KA masuk desa Pakujati kecamatan Paguyangan.

" Kejadian seperti ini memang kerap terjadi pada perlintasan KA yang kurang memenuhi standar dan juga pada perlintasan KA tanpa palang pintu. Hal itu karena sekitar beberapa meter sebelum KA melintas, biasanya akan terjadi peningkatan medan magnet direl yang akan dilintasi, sehingga banyak kejadian mobil mogok saat mencoba menerobos perlintasan rel tersebut," pungkas Kapolsek.

Jumat, 01 Mei 2015

HMI yel-yelkan Bupati Bodo dalam demo Mayday

Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Bumiayu, menggelar aksi damai dalam rangka peringatan Hari Buruh Internasional (May Day), Jumat (01/05/15) di jalan Nasional ruas Tegal - Purwokerto.

Aksi yang berkangsung sejak pukul 09.00 - 13.30 wib di pertigaan pasar hewan Bumiayu ini, mulanya berjalan tertib dimana beberapa  mahasiswa secara bergantikan melakukan orasi dan berharap orasi mereka ditanggapi Bupati Brebes. Namun berjam-jam mereka menunggu sambil terus berorasi, ternyata Bupati tak juga kunjung datang.

Lantaran kesal dengan orasi Mahasiswa yang tidak direspon Bupati, padahal mereka tahu bahwa bupati kala itu tengah ada acara di kecamatan Paguyangan dan Bumiayu, Yel-yel menjelekan Bupatipun akhirnya keluar seperti "Bodo..bodo...bodo.. Idza Priyanti Bupati Bodo...".

Koordinator aksi, Gagah Wicaksono mengatakan bahwa aksi yang dilakukan mahasiswa merupakan aksi solidaritas terhadap kaum buruh, petani, nelayan dan TKI asal Brebes yang dihukum mati di Arab saudi. Dalam aksi tersebut para Mahasiswa juga membawa atribut bertuliskan "Brebes Darurat Jalan Rusak", "Kami Tunggu Janjimu Idza Narjo", "Masyarakat Brebes butuh pemimpin Revolusioner" dan tulisan-tulisan lainnya yang bernadakan mengkritisi pemerintahan Idza Narjo.

 " Kami kecewa dengan Bupati Brebes Idza Priyanti yang tidak peduli dengan nasib serta kesejahteraan buruh, petani, nelayan dan TKI. Kami menuntut pemerintah kabupaten Brebes untuk membuat program yang pro terhadap mereka," tutur gagah.

Gagah juga menyatakan bahwa aksi mereka para Mahasiswa murni sebagai bentuk solidaritas terhadap kaum buruh dan tidak ada pesanan apapun dari siapapun. Dia juga mengungkapkan kekecewaannya terhadap camat Bumiayu Edi Yusup dan kapolsek Bumiayu AKP Sukoyo, dimana camat hanya mendelegasikan kepada sekcam untuk memantau aksi dan begitupun dengan kapolsek Bumiayu yang telat sekitar satu jam dalam menerjunkan pengamanan aksi.

Setelah menunggu lama, sekitar pukul 13.00 wib barulah Bupati Brebes menemui para para pengunjuk rasa. Satu demi satu para mahasiswapun kembali menyampaikan orasinya dihadapan Bupati.

Dalam tanggapannya, Bupati menyampaikan bahwa untuk kesejahteraan buruh saat ini pemerintah kabupaten Brebes telah menetapkan untuk Upah Minimum Kabupaten (UMK) sebesar Rp. 1.666.000,- dan pihaknyapun berjanji akan meminta semua perusahan atau sejenisnya yang ada di kabupaten Brebes untuk memenuhi gaji sesuai UMK yang telah ditetapkan.

" Selain itu beberapa bantuan untuk para petani dan nelayanpun telah digelontorkan belum lama ini. Kemudian terkait kasus TKI/TKW yang divonis hukuman mati di saudi arabia, kami telah menempuh upaya advokasi dengan menyurati raja arab saudi guna keringanan hukuman mereka," jawab Idza Priyanti dihadapan pengunjuk rasa.

Setelah mendengarkan jawaban Bupati meskipun masih kurang puas, akhirnya para Mahasiswapun membubarkan diri dengan tertib.
(D)