Sabtu, 30 Mei 2015

Riri meninggal terseret pasir hidup di kawasan pantai kebumen

Bumiayu - Seorang murid kelas VI SD Adisana 04 Bumiayu, tenggelam terseret pasir hidup di kawasan Pantai Ayah kabupaten Kebumen, Sabtu sore (31/05/15) sekira pukul 14.30 WIB. Korban yang diketahui bernama Riri Apriliana (12) ditemukan dalam keadaan tewas setelah Tim SAR Kebumen melakukan pencarian selama 5 jam 30 menit, hingga pukul 20.00 wib.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, jenazah Riri oleh tim SAR Kebumen sekira pukul 21.15 wib langsung dikirim kerumah duka di dukuh Blere RT 02/02 desa Adisana kecamatan Bumiayu, Brebes. Jenazah Riri yang sampai sekira pukul 23.00 wib, langsung disambut isak tangis oleh keluarga korban.

Korban merupakan anak kedua dari tiga bersaudara dari pasangan Ghozin (40) dan Farhati (38), korban dikenal baik, ramah dan berbakti kepada orang tuanya serta rajin beribadah. " Riri adalah anak perempuan kami satu-satu dan semasa hidupnya menjadi anak yang penurut, periang, anak yang berbakti dan selalu rajin beribadah. Terakhir saat mengikuti kegiatan Isra' Mi'raj senin kemarin, dia sempat berfoto dan meminta fotonya di cetak buat kenang-kenangan, ternyata memang benar foto itu menjadi kenang-kenangan terakhir kami," ucap Farhati sembari berkaca-kaca.

Selain itu korban juga selalu berprestasi di sekolah, baik dalam  akademik maupun non akademik. Prestasi akademiknya, korban selalu berada pada peringkat 1 ataupun peringat 2 dikelasnya. Sementara dibidang non akademiknya, korban menjuarai lomba pidato bahasa inggris, Pramuka, Tari dan Iqro bi Tartil.

"Dia adalah teman terbaik kami, dia selalu mengajarkan kami pelajaran yang dianggap susah dan dia selalu menjadi tempat curhatan temen-temen sekelas jika ada masalah. Dengan kepergiannya, kami sangat kehilangan sekali, selamat jalan kawan semoga kau bahagia di lam sana," ujar Riska teman sekelas korban.
(D)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar