Bumiayu - Masyarakat di wilayah selatan Brebes saat ini tengah resah dengan 
beredarnya issu tentang Operasi Sepeda Motor malam secara door to door 
ke rumah penduduk dan menyita motor yang belum bayar pajak dan terbilang
 bodong.
Akibat merebaknya issu tersebut sejumlah warga merasa 
takut dan menyembunyikan sepeda motor meraka di belakang rumah, di 
kandang hewan ternak, dikebun dan ada pula di gubug sawah. Mereka 
mencoba menyembunyikan kendaraannya agar terhindar dari operasi  malam 
secara door to door itu.
Bahkan jalan raya yang biasanya ramai 
oleh hilir mudik pengendara sepedamotor, kini berubah menjadi sepi 
manakala malam mulai menjelang. Issu tersebut juga ramai dibicarakan di 
sejumlah media sosial.
Kepala desa Banjarsari Zaenal Makrus 
mengatakan, warganya kerap bertanya akan kebenaran kabar tersebut, namun
 dia hanya menjawab itu merupakan isu saja yang tidak benar. Zaenal 
menyampaikan bahwa belum lama ini pihaknya memang menerima surat 
pemberitahuan dari sekertariat daerah kabupaten Brebes tentang pendataan
 dan penagihan pajak kendaraan bermotor.
" Kami berharap 
masyarakat jangan takut akan adanya issu tersebut, karena yang penting 
kewajiban membayar pajak sudah dilaksanakan maka tidak ada petugas yang 
datang kerumah," ujarnya.
Secara terpisah Aiptu Taat selaku Baur 
STNK Samsat pembantu Bumiayu menyatakan,  Issu tersebut kemungkinan 
dihembuskan oleh sejumlah oknum yang ingin mengambil kesempatan dalam 
situasi seperti ini, karena sejauh ini pihaknya tidak melakukan 
penyitaan kendaraan bermotor (KBm) terhadap warga wajib pajak.
" 
Kami hanya melakukan pendataan dan penagihan tunggakan pajak, belum 
mengatur sampai dengan penyitaan kendaraan, kami yakin masyarakat sadar 
pajak dan tertib membayar tepat waktu guna mendukung pembangunan," 
Pungkas Taat.

 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar