Senin, 17 November 2014

Harga cabai meroket Pedas

Meskipun dalam sepekan terakhir ini harga cabai rawit mengalami kenaikan yang signifikan, namun animo masyarakat untuk membeli si pedas tetaplah banyak. Hal ini terlihat dari aktivitas jual beli dibeberapa pasar tradisional di Brebes selatan, dimana komoditas ini masih banyak yang membelinya.

Ratna salah seorang pedagang di pasar PKL kalierang Bumiayu mengakui bahwa harga cabai merah dan rawit memang selama sepekan ini mengalami kenaikan yang ruar biasa tetapi barang pedas ini tetap saja selalu laris terjual. " mungkin karena masyarakat selatan ii doyan pedas kali ya, sehingga kalau tidak makan pedas tidak puas," ujar ratna.

Berdasarkan data yang dihimpun di lapangan menyebutkan, untuk saat ini harga cabai kriting, cabai rawit dan cabai merah besar rata-rata dikisaran antara Rp 45.000,- hingga Rp 50.000,- per kilogramnya. Padahal pada sepekan sebelumnya, harga cabai kriting, cabai rawit maupun cabai merah besar itu hanya Rp 24.000,- per kilogram.

Kepala pasar PKL kalierang Bumiayu, Sri Yani menyatakan, berdasarkan pendataan yang dilakukan petugas pasar, harga cabai merah dan cabai keriting melonjak karena harga pokoknya juga meningkat tajam hingga Rp 40.000, sehingga pedagang juga menjual kepada konsumen dengan harga Rp 45.000 sampai Rp 50.000 per kilogram.

" Meroketnya harga cabai ini diduga akibat peruban cuaca yang tidak menentu, sehingga mempengaruhi produksi dan pasokan cabai itu sendiri," ujarSriyani.

Hal senada juga diungkapkan Purwati, Kepala Pasar Induk Bumiayu bahwa, Sebenarnya kenaikan harga cabai ini bukan karena isu akan naiknya harga BBM, akan tetapi karena memang banyak petani cabai yang gagal panen lantaran peralihan cuaca.
Untungnya meskipun harga cabai meroket tetapi pasokan cabai di Pasar induk Bumiayu masih terpenuhi untuk kebutuhan konsumsi. Namun dari hasil pendataan pasar Induk bumiayu, ada beberapa harga komoditas yang tetap bertahan.

" Harga-harga yang masih tetap bertahan diantaranya, harga Bawang putih , Beras, Gula pasir, Minyak Goreng, Ikan asin, susu kental, susu bubuk, tepung terigu dan garam serta Gas 3kg," papar Purwati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar